Selasa, 08 November 2016

ff WooGyu Shy Beautiful


Shy Beautiful
Author : Kim Hye Jin_MRS
Main cast : Nam WooHyun (infinite), Kim Sunggyu (infinite)
Support cast : Lee Sungyeol
Genre : Romance, family
Summary : Kim Sunggyu atau Nam Sunggyu yang sekarang sudah menjadi istri dari Nam Woohyun masih malu-malu 
hamster kepada suaminya padahal usia pernikahan mereka sudah 6 bulanan. Nam woohyun yang memiliki misi menghilangkan sifat pemalu sunggyu harus berusaha keras untuk menghilangkan sifat pemalu sunggyu yang akut
Warning: Alur aut-autan, bahasanya juga aut-autan, gaje, dan tak bermutu. Dikit yaoi... J
Note: FF ini asli pemikiran Author, infinite milik TME. Mian jika judul tidak nyambung sama sekali dengan cerita. Ini merupakan FF pertama Author So... jika jelek maklumi.. J
Cikidot!!!
Happy Reading...!!!
#27-juni-2015

Hari ini adalah hari pernikahan Nam Woohyun dan Kim Sunggyu. Mereka menikah tanpa cinta karena mereka dijodohkan oleh kedua orang tua mereka, tetapi waktu hari pertunangan mereka, kira-kira satu bulan yang lalu diam diam keduanya memendam rasa itu.
Sebuah rasa yang sangat indah didengar
Sebuah rasa yang sangat manis apabila keduanya memiliki rasa yang sama dan mereka bagi
Sebuah rasa yang ingin dirasakan oleh setiap insan
Kata itu adalah CINTA
Nam woohyun jatuh cinta pada Kim Sunggyu pada pandangan pertama(cieeleh)
Siapa sih yang bisa menolak pesona dari seorang Kim Sunggyu. Mata bulan sabitnya, pipi tembemnya yang menggemaskan, hidungnya yang terpahat dengan rapi, dan jangan lupakan bibir merah yang seperti chery itu. Sosok yang sempurna menurut woohyun,
walaupun woohyun tahu didunia tidak ada makhluk yang sempurna, tetapi menurut dia sunggyu adalah karya tuhan yang tidak sempurna tapi terlihat sempurna.

Menurut woohyun, woohyun adalah orang yang sangat beruntung bisa memiliki seorang Kim Sunggyu. Begitupun Sunggyu, namun disisi lain sunggyu memikirkan sesuatu yang sangat ingin ia buang dari dalam dirinya, yaitu sifat pemalunya, dan tentu saja dia tidak bisa. 
Dia berharap jika suatu saat nanti dia benar-benar menikah dengan woohyun, woohyun bisa menghilangkan sifat itu.
#6 bulan kemudian
 “chagi...!!!” panggil seorang laki-laki tampan kepada anaenya lengkap dengan pakaian rapinya yang bisa dilihat sepertinya dia hendak pergi ke kantor untuk menafkahi keluarga kecilnya ini, siapa lagi kalau bukan Nam Woohyun, pewaris dari perusahaan Nam Corp, 
perusahaan terbesar di korea selatan. Pengusaha muda tersukses di Korea.
“ne,,,” sahut seseorang dari arah dapur yang tak lain adalah Kim Sunggyu aka Nam Sunggyu. Pagi itu dia sedang menyiapkan sarapan kepada napyeonnya, tapi 1 hal yang dia lupakan, membangunkan woohyun. Padahal Woohyun selalu memberitahukan kepada sunggyu untuk selalu membangunkannya, 
tetapi namja imut nan manis ini tetap saja lupa.
Sebenarnya dia tidak lupa tapi dia sangat tidak tega membangunkan suami tampannya saat tertidur nyenyak, dan jangan lupakan dia memiliki sifat malu-malu hamster. Dia selalu tidak bisa bergerak kala mata dia dan woohyun bertemu dan akhirnya dia menjadi kaku dan kikuk ‘itu sangat memalukan’ menurutnya.
“Gyu,, kenapa kau tidak membangunkanku eum...???” Woohyun langsung memeluk Sunggyu dari belakang sehingga membuat Sunggyu tersentak karena terkejut atas perlakuan napyeonnya. Namun hal itu tidak membuat bergerakan Sunggyu terhenti untuk membuat sarapan kepada napyeonnya.
“Hmm mian...” jawab Sunggyu asal karena masih sibuk dengan peralatan masaknya. Merasa tidak dihiraukan oleh anaenya, woohyun langsung mengambil pisau yang ada ditangan sunggyu. Sunggyu langsung membalikkan badannya saat napyeonnya mulai mengganggunya dengan mengambil pisau yang digunakan Sunggyu untuk memotong wortel.
“ya... kembalikan Nam...” pinta Sunggyu sambil merebut pisau itu dari napyeonnya. Saat seperti ini Woohyun memanfaatkannya dengan sebaik mungkin. Woohyun langsung menarik tangan Sunggyu yang ingin merebut pisau itu dari tangannya dan merengkuhnya kedalam pelukan hangat.
“wae geure Nam...” tanya Sunggyu yang heran dengan sikap napyeonnya yang langsung memeluknya padahal napyeonnya ini harus segera berangkat ke kantor.
“ani,, geunyang bogoshippo..” woohyun langsung melepaskan sunggyu dari pelukannya dan mendapati wajah anaenya yang sudah memerah seperti tomat. Melihat hal itu woohyun langsung mencubit pipi tembem anaenya yang cantik dan imut itu, yang bisa dipastikan itu tidak akan sakit ‘oh.. masih malu-malu ya..’ 
pikir woohyun, sedangkan sunggyu hanya membalikkan badannya untuk menyembunyikan wajahnya yang sudah merah itu setelah mendapatkan kembali pisau yang tadi sempat direbut oleh woohyun.
“Nam,,, sarapannya belum siap,, ottokaji???” Sunggyu langsung membalikkan badannya menghadap napyeonnya yang masih ada dibelakangnya saat itu, dan memberitahukan sesuatu yang menurut napyeonnya ‘itu tidak penting’.
“gwenchana chagi,, melihatmu saja aku sudah kenyang...” woohyun langsung memberikan senyuman manisnya yang siapa saja melihatnya langsung pingsan.
“tapi Nam, kamu kan harus sarapan dan segera berangkat kekantor...” sunggyu langsung menundukkan wajahnya sambil memilin ujung kemeja putih polosnya merasa bersalah.
“gwenchana gyu aku kan sekarang menjadi direktur jadi tidak akan ada orang yang akan  memarahiku...” woohyun mengangkat wajah anaenya dan dia mendapati wajah cantik anaenya yang menampakkan wajah sendu karena hal yang sepele. Ah... dasar Nam Sunggyu.
Itulah Kim sunggyu atau Author sekarang harus memanggilnya Nam sunggyu karena dia sudah menikah dengan namja bermarga Nam. Dia selalu merasa bukan anae yang baik untuk napyeonnya karena hal-hal yang sangat sepele, bahkan dia masih selalu tidak bisa menyembunyikan sifat kekanak-kanakannya yang selalu membuat woohyun repot. 
Namun woohyun tidaklah seperti apa yang dipikirkan sunggyu, woohyun sangat senang jika anaenya ini bermanja-manja kepada dirinya karena dengan itulah woohyun bisa semakin dekat dengan anaenya. Kenapa woohyun tidak bisa dekat dengan anaenya sendiri? Padahal mereka kan hidup dalam satu rumah dan usia pernikahan mereka tidak bisa dinyatakan baru lagi. 
Karena sifat sunggyu, kenapa dengan sifat sunggyu? Yap sifat sunggyu yang selalu menghindari woohyun karena sifat pemalunya, bisa dibilang sifat sunggyu yang ini sudah berada di tingkat akut. Sedikit saja woohyun memberikan gombalan atau apalah itu, sunggyu langsung mengeluarkan semburat merah dipipinya dan 
berakhir dia kabur(?) dari woohyun dan menghindarinya sampai semburat merah dipipinya itu hilang.
“tap...” ucapan sunggyu terpotong saat woohyun menyentuhkan jari telunjuknya kebibir chery sunggyu, yang mengisyaratkan sunggyu untuk tidak berbicara lagi dan menurut saja.
“sekarang kamu duduk saja, biar aku saja yang memasak,,,” sunggyu langsung mendudukkan dirinya di kursi meja makan dan tidak berani melawan napyeon tampannya. Sunggyu hanya memandangi punggung tegap napyeonnya yang sedang memasak untuk dirinya dan tentu saja juga untuk woohyun. ‘aku memang orang yang beruntung memilikimu Nam, 
mian aku tidak bisa menjadi anae yang baik untukmu’ pikir sunggyu.
“chagi...!” sunggyu langsung kembali ke alam sadarnya saat woohyun mengibaskan tangannya didepan mata sunggyu karena dari tadi dia memanggil anenya merasa tidak direspon jadi dia hampiri saja anaenya yang berada di kursi meja makan.
“kenapa kau melamun di pagi buta seperti ini..?” tanya woohyun yang merasa aneh dengan anaenya.
“aku hanya merasa bukan anae yang baik” jawab sunggyu dengan menundukkan wajahnya
“tidak Gyu, menurutku aku orang yang sagat beruntung bisa memilikimu...” jawab woohyun sambil meninggalkan sunggyu lagi di kursi meja makan untuk kembali menyiapkan sarapan
#Tak lama kemudian
 “jjaa... sudah siap!!!” setelah membutuhkan waktu yang cukup lama, akhirnya sarapan ala woohyun pun selesai
“wow...” mata sunggyu berbinar melihat masakan napyeonnya yang bisa dibilang terlihat lebih lezat dibandingkan masakannya sehari-hari yang dia siapkan untuk woohyun
Woohyun lansung mendudukkan dirinya didepan sunggyu untuk sarapan bersama dengan anaenya...
#skip skip skip
“Nam kau telat...!!!” suara Sunggyu menggelegar dari ruang kerja Woohyun
“ya,,, Gyu, tak bisakah kau tidak memanggilku dengan sebutan itu...” woohyun langsung mempoutkan bibirnya saat melihat sunggyu berjalan kearahnya yang sekarang berada di ambang pintu rumah mewahnya
“ah.. itu tidak penting,,,kamu harus cepat...” sunggyu langsung memberikan tas kepada woohyun yang sudah ia siapkan tadi. Ia tidak menyadari perubahan ekspresi woohyun
“jebal chagi,,, panggil aku dengan sebutan chagi, yeobo, baby atau apalah yang indah untuk di dengar,,,” rajuk woohyun sambil menerima tas yang tadi diberikan sunggyu
“dasimu nam...” sunggyu langsung menarik woohyun untuk mendekat kepada dirinya untuk merapikan dasi ynag sedikit berantakan karena acara memasaknya tadi, hingga kini jarak keduanya hanya tinggal beberapa centi dan hidung mancung mereka pun hampir bersentuhan. Sunggyu menghiraukan ucapan woohyun tadi
“chagi...” seru woohyun
“arasseo,, yeobooooo...” akhirnya sunggyu mengucapkan kata itu, kata yang sangat woohyun ingin dengar. woohyun langsung mengecup kilat bibir chery sunggyu, sunggyu pun langsung tersentak dan langsung melepaskan pekerjaannya merapikan dasi woohyun yang memang sudah selesai
“gumawo,,,” woohyun langsung berhambur keluar dari rumah mewahnya itu dan tidak melihat wajah sunggyu yang sudah merah padam. Tapi sebelum itu woohyun mengucapkan sesuatu saat dia sudah berada didepan mobil pribadinya
“pertahankan nama itu chagi,,,” mendengar itu sunggyu langsung memutar bola matanya

#Malam

“aku pulang...!!!” teriak seseoarang yang berada di ambang pintu
“oh.. kau pulang Nam?” sahut seseorang yang berda di depan TV. Siapa lagi kalau bukan Nam Sunggyu. Sunggyu langsung mematikan TV yang tadi sempat menjadi temannya dan langsung berdiri untuk berjalan menuju napyeonnya yang baru pulang kerja
“eoh, aku lelah Gyu...” jawab seseorang yang dipanggil Sunggyu Nam tadi yang ternyata adalah suaminya Nam Woohyun. Sunggyu langsung membuka jas yang dipakai woohyun dan mengambil tas woohyun, jangan lupakan dengan dasinya.
“kau mau makan apa mandi? Aku sudah siapkan keduanya...” sunggyu berjalan mendahului woohyun menuju kamarnya untuk memasukkan kembali jas yang tadi woohyun pakai ke dalam lemari
“aku mau mandi dulu, terus aku mau makan, setelah itu...” woohyun menggantungkan kalimatnya setelah menjelaskan aktivitas yang akan ia lakukan
“mandi.... makan,,, dan setelah itu apa chagi...” sunggyu langsung membalikkan badannya yang sudah selesai memasukkan kembali jas yang dipakai woohyun tadi dan sedikit mencolek dagu woohyun. Astaga! Itu apa tadi, apakah itu benar sunggyu si pemilik sifat malu-malu hamster?
Melihat sifat lain sunggyu woohyun langsung membulatkan matanya tidak percaya dengan apa yang dia dengar tadi dan perubahan sifat dari sunggyu. Sunggyu memanggilnya dengan sebutan ‘chagi’ dan suaranya itu, suaranya sangat menggoda
“wae geure chagi...” kaget sunggyu saat woohyun menempelkan tangan besarnya di dahi sunggyu, tidak percaya jika anaenya yang pemalu bisa berkata seperti itu
“chagi kau tidak sakitkan?” tanya woohyun yang merasa heran dengan perubahan sunggyu
“ani,,, terus lanjutkan bicaramu, mau mandi, makan, dan setelah itu...?” akhirnya mereka kembali ke topik utama
“aku mau makan” jawab woohyun singkat lengkap dengan seringaian pevertnya. Sunggyu yang melihatnya hanya bergidik ngeri
“bo-bwo...” ucap sunggyu terbata-bata karena takut. Untung sekarang woohyun mengunci pergerakan sunggyu dengan kedua tangannya di samping kepala sunggyu dan meyandarkan badan gembul sunggyu ke lemari, jika tidak pasti sunggyu sudah kabur karena takut akan sesuatu terjadi pada dirinya setelah ini dan jangan lupakan wajah sunggyu yang 
sekarang sudah merah padam karena mata woohyun yang menatapnya
“ah ani...” jawab woohyun bohong. Dia sebenarnya menahan napsunya dari tadi. Gara-gara siapa? Tentu saja gara-gara sunggyu. Karena godaannya tadi, badan woohyun langsung memanas saat sunggyu mencolek dagunya, tapi dia bisa mengerti dari sorot mata sunggyu kalau anae imutnya itu masih tidak bisa menghilangkan sifat pemalunya. 
Jujur, sebenarnya mereka 
tidak pernah ‘melakukannya’ walaupun usia pernikahan mereka sudah 6 bulan. Sunggyu yang pemalu dan woohyun takut jika dia memaksa sunggyu maka sunggyu akan membencinya, jadi tugas dia selama ini adalah menghilangkan sifat pemalu sunggyu
“sebenarnya kau mau apa chagi?” tanya sunggyu yang heran dengan sikap napyeonnya. Sebenarnya dia tahu apa yang dipikirkan woohyun, itulah sebabnya kenapa tadi dia menggoda woohyun.
#FLASH BACK
“aku harus bagaimana yeol..?” tanya sesorang yang tak lain adalah sunggyu kepada sahabatnya sekaligus adik iparnya yang dipanggilnya yeol atau Kim Sungyeol. Istri dari Kim Myungsoo, adik dari Kim Sunggyu
“kamu harus berusaha hyung” saran sungyeol
“tapi aku sudah berusaha yeol, setiap dia melihatku, wajahku ini seperti terbakar,badanku menjdi kaku, padahal itu hanyalah memandang, dia itu suamiku, tapi kenapa aku masih sangat malu kepada dia. Sifatku yang ini benar-benar menyiksaku” tutur sunggyu kepada sahabatnya. Menjelaskan apa yang selama ini ia rasakan
“hyung sebaiknya kamu ‘melakukannya’ dengan woohyun” lagi-lagi sungyeol memberikan saran, dan sekarang saran yang ini benar-benar tidak Suggyu mengerti. Sunggyu yang dari tadi menyandarkan badannya di sofa langsung menegapkan badannya sama seperi sungyeol
“melakukan apa yeol?” tanya sunggyu dengan wajah polosnya
“heemmm,,, jadi hyung belum pernah mencoba?” sungyeol menutup mulutnya yang hendak menahan tawa
“Ayolah yeol kalau bicara jangan berbeli-belit, ayo cepat jelaskan” akhirnya mereka membicarakannya. Sungyeol menjelaskan sesuatu yang harus sunggyu siapkan sebelum Woohyun pulang, bersikap didepan woohyun.
Hingga kian matahari lelah menyinari bumi, akhirnya matahari memilih tidur ke sarangnya. Sungyeol pun memilih untuk kembali pulang setelah sekian lama dia berada di rumah kakak iparnya
“hyung aku pulang dulu ya...” akhirnya sunggyu mulai mengerjakan sesuatu yang sungyeol sarankan tadi sebelum woohyun pulang dari kantor
#skip skip skip
’mungkin dengan ini, pelan-pelan aku bisa menghilangkan sifar pemalu akut ku’ pikir sunggyu yang berada di ruang tamu sambil menonton TV untuk menunggu napyeonnya pulang
#FLASH BACK END
Mulai saat itulah sunggyu mempunyai tekad untuk benar-benar menghilangkan sifat pemalunya
“dwisseo,,, lebih baik aku mandi saja” mendengar itu wajah Sunggyu berubah menjadi sendu, dan woohyun tidak menyadari itu karena dia sekarang berjalan membelakangi sunggyu untuk masuk ke kamar mandi dan membersihkan badannya
@7 menit kemudian
Akhirnya woohyun dengan acara mandinya. Dan mendapati sunggyu yang memakai piyama tidur hamsternya duduk dia atas bed cover big sizenya menunggu dirinya yang mandi. Lihatlah penapilan woohyun sekarang, dengan tubuh bagian bawahnya yang hanya dibalut dengan handuk dan tangan kanannya yang memegang handuk 
kecil untuk mengeringkan rambut basahnya, sehingga memperlihatkan otot-otot tubuhnya dan perut SIX PACTnya yang menjadi dambaan semua yeoja & namja
“oh gyu kau menungguku?” mendengar namanya dipanggil Sunggyu lansung membalikkan badannya ke sumber suara
“eum... mau makan?” tanya sunggyu hendak berjalan menuju woohyun yang berada di depan pintu kamar mandi. Sunggyu langsung menempelkan badannya ke tubuh woohyun yang hanya dibalut handuk dan membelai wajah tampan woohyun
Woohyun yang tidak mengerti dengan sikap sunggyu lagsung membulatkan matanya, namun woohyun tak bisa pungkiri, kalau anaenya malam ini sangat agresif dan sangat berbeda. Woohyun tidak tahu makhluk apa yang masuk kedalam diri anaenya, sehingga bisa merubah sifat pemalu anaenya yang akut menjadi seperti ini
“ada apa oh gyu? Kenapa dirimu berbeda malam ini? Tidak biasanya kamu seperti ini? Atau jangan-jangan kau bukan Nam Sunggyu?” woohyun pertamanya besikap sebiasa mungkin untuk menghilangkan napsunya. Dan akhirnya dia membicarkan hal yang sangat tidak penting untuk dibicarakan, woohyun melepaskan pelukannya dengan sunggyu
“ani,, nan gwenchana chagi,,,, dan aku ini Nam Sunggyu anaemu, bukan makhluk astral yang menysup ke rumah orang” jawab sunggyu dengan mempoutkan bibirnya dan melipat kedua tangannya di depan dadanya. Woohyun yang melihat anaenya sangat gemas dan akhirnya dia mencubit pipi tembem sunggyu
“mian eoh,,, aku hanya bercanda, tidak mungkin ada makhluk astral yang bisa menyerupai dirimu, karena anaeku ini sangat cantik” woohyun langsung membawa sunggyu kedalam pelukan hangatnya hingga kini wajah sunggyu menempel pada kulit woohyun yang hanya terbalu handuk, sunggyu langsung mencium kulit putih woohyun
“ya.. gyu kau menggoda ku eoh? Awas kau tak akan aku biarkan kamu tidur malam ini” akhirnya woohyun benar-benar tidak bisa menahan napsunya, dan akhirnya dia mengejar sunggyu yang sudah berlari ke bed cover big sizenya. Dan tampaklah seringaian pervertnya yang tadi sempat ia keluarkan
Malam itu merupakan malam panjang mereka. Dan akhirnya sunggyu menjadi tidak pemalu lagi seperti dulu walaupun kadang-kadang sifatnya muncul kembali tapi sifatnya yang itu hanya keluar jika woohyun menggombalinya tidak dengan pandangan woohyun

‘Gumawo woohyun’

END
Otthe chingu? Jelek ya? Mian, banyak tipo bertebaran, banyak penulisan kata yang salah
Bagi yang sudah baca harap tinggalkan jejak OK
RCL cuy, don’t forget... J


2 komentar:

  1. Ff.nya one shoot semua ya,, gw bru baca yg ini dulu biar tahu critanya

    BalasHapus
  2. iya, maklumlah author yg ini masih belum mampu ke ff yg berchapter :D

    BalasHapus